GONET.ONLINE,Gorontalo – Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, meminta petugas Satpol PP dan Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo dalam menjalankan tugas pengamanan areal pemberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) agar berlaku humanis dan mengedepankan kemanusiaan kepada pengantar Jemaah yang diperkirakan akan berkumpul dan membludak di depan asrama haji.
Hal ini disampaikan Penjagub saat memimpin finalisasi rapat terkait persiapan pelepasan dan pemberangkatan JCH Provinsi Gorontalo, musim haji 1444 Hijriah, tahun 2023 Masehi, di aula gedung asrama haji, Rabu (07/06/2023).
“Untuk menjaga hal – hal yang tidak diinginkan, saya minta Dinas Perhubungan dan Satpol PP Provinsi Gorontalo siapkan tempat parkir untuk kenderaan keluarga Jemaah dan berlaku baik kepada mereka sebab keluarga Jemaah tidak bisa masuk dan hanya sampai didepan asrama,”ungkap Penjagub.
Sebelumnya kesiapan pemberangkatan JCH sudah berkisar 95 persen dengan total jemaah yang akan berangkat ditambah petugas kelompok terbang (Kloter) dan Petugas Haji Daerah (PHD) sebanyak 1009 orang yang dibagi dalam 3 Kloter.
Keberangkan JCH Kloter 26 dijadwalkan akan dimulai pada Minggu (11/06/2023) pukul 17:40 WITA, Kloter 29 Selasa (13/06/2023) pukul 10:45 WITA dan Kloter terakhir (32) berangkat pada Kamis (15/06/2023) pukul 19:10 WITA.