GONET.ONLINE, Makassar – PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Gorontalo bersama Kepolisian, TNI, Pemadam Kebakaran dan masyarakat Kelurahan Tenda, Kota Gorontalo melaksanakan simulasi penanggulangan keadaan darurat level 0 di Kantor Fuel Terminal Gorontalo pada Jumat (10/11/2023).
Fuel Terminal Manager Gorontalo, Kadek Dwi Arianto menjelaskan simulasi penanggulangan keadaan darurat ini merupakan kegiatan yang wajib dan rutin dilaksanakan oleh Pertamina dengan tujuan untuk meningkatkan kewaspadaan setiap orang khususnya karyawan yang bekerja di lingkungan kantor Pertamina.
“Simulasi ini juga menjadi kesempatan untuk mengasah dan mengevaluasi kembali kemampuan personel Pertamina dan tanggung jawab setiap fungsi terhadap kondisi keadaan darurat,” Kadek Dwi Arianto.
PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Gorontalo sendiri diketahui telah memiliki struktur Operasi Keadaan Darurat (OKD) yang siap diaktifkan bila terjadi keadaan darurat di dalam kantor Fuel Terminal Gorontalo.
Simulasi diawali dengan skenario ditangkapnya 2 oknum penyusup yang masuk melalui pagar dermaga dan hendak melakukan pencurian BMM. Petugas keamanan Fuel Terminal Gorontalo mengetahui adanya penyusup melalui CCTV dan melakukan penangkapan.
Para penyusup melakukan pencurian BBM dengan membuka sambungan antar flange pipa drain pada salah satu tangki yang menyebabkan tumpahan BBM. Pada saat penanggulangan tumpahan, terjadi peningkatan akumulasi uap BBM di sekitar tangki timbun yang dipicu oleh penggunaan toolkit saat perbaikan packing yang menimbulkan spark sehingga memicu kebakaran pada tumpahan BMM.
Dalam simulasi ini, juga digambarkan adanya korban selamat akibat ketanggapan personel Pertamina dalam melakukan evakuasi korban.
Petugas Pemadam Kebakaran Kota Gorontalo, Muhammad Luthfie Abdulatif menjelaskan, simulasi yang digelar pihak Pertamina Gorontalo merupakan kegiatan yang sangat penting dengan melibatkan petugas dari Dinas Kebakaran Kota Gorontalo.
“Ini tentunya meningkatkan kehandalan petugas Pertamina dan kesiapan sistem, sumber daya, dan fasilitas penanggulangan keadaan darurat yang ada dalam suatu lokasi ketika menghadapi kondisi yang sebenarnya,” kata Luthfie Abdulatif.
Pada kesempatan yang sama, Lurah Tenda Kecamatan Hulonthalangi, Marwan Usu menyampaikan apresiasinya kepada PT Pertamina atas komitmennya dalam menjaga keamanan dan penanggulangan keadaan darurat.
“Kegiatan ini juga merupakan bukti bahwa Pertamina Gorontalo sangat konsen dan peduli serta paham cara mengatasi kondisi darurat di wilyah kelurahan Tenda, sehingga saat kondisi darurat terjadi, para petugas tidak panik tapi menjalankan tugas dengan baik sesuai fungsinya masing-masing,” ujar Marwan Usu.
Diketahui, simulasi penanggulangan keadaan darurat level 0 ini merupakan komitmen PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Gorontalo sebagai objek vital nasional dalam menjaga keamanan lingkungan dan operasional penyaluran bbm di provinsi gorontalo dan sekitarnya.