GONET.ONLINE, Gorontalo – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo, Sitti Nur’Ain Sompie, telah berhasil merealisasikan sebanyak 995 paket bantuan pangan untuk masyarakat yang tinggal di daerah rawan pangan di Kabupaten Gorontalo. Langkah ini merupakan respons terhadap aspirasi masyarakat yang telah diakomodasi dalam pokok pikiran (Pokir) dan disalurkan melalui program Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Gorontalo.
Srikandi dari Partai Gerindra ini menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan upaya konkret untuk membantu masyarakat yang terdampak oleh kejadian musim kemarau enam bulan lalu. Dengan alokasi anggaran melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan tahun anggaran 2023, bantuan ini diharapkan dapat memberikan bantuan signifikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Bantuan ini merupakan hasil dari sinergi antara aspirasi masyarakat yang masuk dalam pokok pikiran (Pokir) dan program Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Gorontalo. Tujuannya sangat jelas, yakni untuk membantu masyarakat di daerah rawan pangan yang terkena dampak musim kemarau,” ujar Sitti Nur’Ain Sompie.
Bantuan yang telah disalurkan terdiri dari tiga bahan pokok, yaitu beras seberat 5 kg, minyak goreng sebanyak 1 liter, dan gula pasir seberat 1,5 kg. Bantuan tersebut telah didistribusikan di beberapa kecamatan, dengan puncak distribusi oleh Dinas Ketahanan Pangan di Kecamatan Limboto Barat dan Limboto, totalnya mencapai 369 paket, pada Jumat (08/12/2023).
Sebagai anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Gorontalo, Sitti Nur’Ain Sompie menegaskan bahwa bantuan semacam ini akan tetap menjadi prioritas di masa mendatang dan akan terus ditingkatkan. Hal ini diharapkan dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat ketika menghadapi kejadian yang tidak terduga.
“Kami berkomitmen untuk terus memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, terutama di daerah rawan pangan. Bantuan ini bukan hanya sebagai respons terhadap kejadian tertentu, tetapi juga sebagai upaya preventif untuk mengurangi dampak buruk yang mungkin terjadi di masa mendatang,” tegas Sitti .
Realisasi bantuan pangan ini mencerminkan kesungguhan Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam menjaga kesejahteraan masyarakatnya, terutama di tengah tantangan kondisi alam seperti musim kemarau yang dapat berdampak pada ketersediaan pangan.